TANJUNG SELOR, marajanews.id – Kapolda Kalimantan Utara (Kaltara) Irjen Pol Daniel Adityajaya didampingi Direktur Intelkam Kombes Pol Sigit Ari Widodo dan Kabid Humas Polda Kaltara Kombes Pol Budi Rahmad menerima langsung kegiatan silaturahmi yang dilakukan oleh pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kaltara.
Ketua SMSI Kaltara Muhammad Reza menyampaikan, silaturahmi dilakukan dengan tujuan untuk memperkenalkan lebih jauh fungsi dan kapasitas Organisasi SMSI kepada institusi Polri khususnya di jajaran Polda Kaltara.
“Sebelumnya saya selaku Ketua SMSI Kaltara sangat berterima kasih kepada Kapolda Kaltara beserta jajaran yang telah menyambut kedatangan kami dengan hangat, dalam kesempatan yang sama saya juga menyampaikan secara rinci fungsi dan kapasitas organisasi SMSI yang merupakan wadah resmi bagi para pelaku atau pemilik perusahaan media siber (online)”, ujarnya.
Untuk diketahui, SMSI merupakan konstituen Dewan Pers dan salah satu organisasi perusahaan media siber terbesar di Indonesia dengan jumlah keanggotaan lebih dari 2000 perusahaan siber yang tersebar di 34 provinsi.
“Untuk di Provinsi Kaltara saat ini yang resmi terdaftar dalam keanggotaan SMSI Kaltara ada 32 perusahaan media siber atau online, kemungkinan ini akan terus bertambah”, jelas Reza.
Selain itu, Ketua SMSI Periode 2018 – 2023 juga menyampaikan kepada Kapolda Kaltara terkait rencana persiapan Musyawarah Daerah (MUSDA) Ke I yang akan dilaksanakan pada 23 – 24 Juli 2023 mendatang.
“Ini merupakan MUSDA Pertama yang akan dilakukan SMSI Kaltara untuk menentukan kepemimpinan selanjutnya, semoga dalam persiapan dan pelaksanaannya nanti bisa berjalan dengan lancar dan sukses serta mampu melahirkan nahkoda baru yang mampu membawa SMSI kedepan lebih baik”, harapnya.
Di kesempatan yang sama, Kapolda Kaltara Irjen Pol Daniel Adityajaya berpesan agar keberadaan SMSI di Kaltara mampu menjadi garda terdepan dalam menjaga Kamtibmas dan sebagai perusahaan media siber terus memberikan edukasi kepada masyarakat.
“Peran SMSI kita harapakan mampu untuk menangkal berita atau informasi Hoax yang berkembang di masyarakat, karya tulis yang di hasilkan oleh perusahaan media siber dapat membrikan wawasan dan edukasi positif kepada masyarakat luas, apalagi menjelang pesta demokarsi pada 2024 nanti, peran SMSI sangat penting untuk menjaga situasi Kamtibmas khususnya di Kaltara”, beber Kapolda Kaltara.
Lanjut Daniel, menurutnya SMSI dalam pesta demokrasi yang akan datang mampu berperan menyehatkan demokrasi dan menjadi aktor penting di era digitalisasi.
“Tidak dipungkiri, menjelang pesta demokrasi biasanya akan bermuculan berita hoax atau informasi bohong yang bermuculan di media social, disinilah peran penting SMSI untuk menjadi aktor bagaimana melawan dan memberikan jawaban terkait berita hoax yang beredar, jadi pesan saya mari kita bersama – sama berikan wawasan kepada masyarakat tentang bagaimana memahami berita hoax dan berita sesungguhnya atau informasi yang dapat dipertanggungjawabkan”, pungkas Daniel Adityajaya. (rdk)