JAKARTA, marajanews.id – Meningkatkan kualitas Intelektual harus beriringan dengan pendidikan karakter. Guru, tenaga pengajar, orang tua, organisasi pemerintah bahkan perusahaan, tidak sekedar mendidik siswa maupun karyawan namun menerapkan core values ( nilai-nilai inti) agar karakter setiap individu terbentuk.
Founder dan Komisaris Utama PT. Paragon Technology and Innovation, Dr (HC). Dra. Nurhayati Subakat, Apt., mengatakan kualitas pendidikan keilmuan harus seiring dengan lima nilai inti pendidikan karakter, yakni Ketuhanan, Kepedulian, Kerendahan Hati, Ketangguhan, dan Inovasi.
“ inilah yang membantu Paragon menjadi perusahaan bermanfaat, bertumbuh, dan berkelanjutan dengan berkemaknaan dalam setiap prosesnya,” kata Dra. Nurhayati Subakat, Apt, melalui Gerakan Wartawan Peduli Pendidikan Fellow Jurnalis Pendidikan (GWPP) 2022 secara virtual, Rabu (9/3) di Jakarta.
Dijelaskannya, pendidikan karakter merupakan usaha yang terencana dan terarah sesuai dengan tujuan pengembangan potensi setiap individu termasuk keyakinan dan kebiasaan sehari hari yang mengakumulasi sifat dan kepribadian.
“ Karena itu pendidikan adalah kunci membangun kualitas sumber daya manusia dan mampu mengubah nasib sesorang memutus mata rantai kemiskinan dan ini akan mengubah nasib seluruh bangsa,” ungkap, Lulusan terbaik Apoteker ITB 1976 ini.
Sejak 1985, sarjana Farmasi lulusan terbaik ITB ini terus mengembangkan inovasi, menembus krisis ekonomi pada 1998 berdiri diatas PT Pusaka Tradisi Ibu dengan meluncurkan produk kosmetik Putri sebagai brand pertama hair care, professional salon dan wardah sebagai pioneer kosmetik halal pada 1995 di Indonesia.
Gelombang ekonomi masih saja menghantui perusahaan yang ia pimpin, namun semangatnya tak sedikit pun surut hingga Putra Pertama dan kedua, Harman dan Salman bergabung di perusahaan.
Meski penjualan MLM Syariah turun 50 persen pertahun sejak 2004, ibarat pepatah Sekali Layar terbentang pantang biduk surut ke pantai, perusahaan kemudian kembali melaunching produk kosmetik Wardah pada 2009 mencengkram bisnis kosmetik di Indonesia.
Perjalanan panjang perusahaan terus memperlihatkan inovasi, 2010 Kosmetik Make Over diluncurkan, dua tahun berikutnya emina hadir di Indonesia ketika anak ketiga dr. Sari ikut gabung di perusahaan pada 2014.
Komitmen untuk terus berinovasi, melahirkan enam produk kosmetik pada 2017 silam hingga tahun ini, Wardah Shampo (2017), Instaperfect (2018), Crystallure (2019), Khaf (2020), Labore’ (2021) dan Biodef Body Wash (2022).
Meningkatnya produksi perusahaan berkat kolaborasi tim membangun intelektualitas lebih terarah sesuai visi dan misi perusahaan.
Visi perusahaan menjadi perusahaan yang berkomitmen untuk memiliki pengelolaan terbaik dan berkembang terus menerus dengan bersama sama menjadikan hari ini lebih baik dari hari kemarin melalui produk berkualitas yang memberikan manfaat bagi paragonian, mitra, masyarakat dan lingkungan.
Sedangkan misi perusahaan, mengembangkan parogonian, menciptakan kebaikan untuk pelanggan, perbaikan berkesinambungan, tumbuh bersama sama, memelihara bumi, mendukung pendidikan dan kesehatan bangsa, dan mengembangkan bisnis.
Dengan visi misi tersebut, Paragon memprogramkan Corporate Sosial Responsibility (CSR) dengan membangun kekuatan misi yakni bermanfaat bagi sesama dan lingkungan sekitar yang mengutamakan Kesehatan, Pendidikan, Pemberdayaan Perempuan dan lingkungan.
Pendidkan merupakan fondasi pembangunan suatu bangsa, paragon berkomitmen memajukan pendidikan di Indonesia melalui program pelatihan guru, pemberian beasiswa, parenting perbaikan infrastruktur hingga pengembangan leadership.#Fik