Press "Enter" to skip to content

Realisasi Pokir Andi Akbar Djuarzah Pancarkan Bahagia Warga Di Simpang Bahagia Sebatik Barat.

NUNUKAN, marajanews.id – Perhatian Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara terhadap Pembangunan infrastruktur ujung perbatasan Kalimantan Utara terus dilakukan.

Selain di Kecamatan Krayan atau di wilayah empat Kabupaten Nunukan, Pembangunan Infratruktur tersebut juga dapat dirasakan oleh masyarakat di Kecamatan Nunukan, Nunukan Selatan dan Kecamatan Sebatik.

Peningkatan badan jalan dengan pemasangan Agregat di Simpang Bahagia Kecamatan Sebatik Barat cukup mendapat perhatian khusus dari masyarakat setempat, dahulu jalan yang berlumpur digenangi air hujan itu sangat sulit diakses warga.

Padahal jalan tersebut merupakan jalur yang menghubungkan sejumlah desa dan sebagai akses perputaran ekonomi masyarakat di Kecamatan Sebatik Barat.

Kini badan jalan simpang Bahagia telah diagregat dan dapat dilalui warga, sejak 2022 lalu atas aspirasi masyarakat dan diperjuangan melalui pokok pokok pikiran wakil ketua DPRD Provinsi Kalimantan Utara, H. Andi Muhammad Akbar M Djuarzah, SE, MM.

Jalan Simpang Bahagia yang dulunya kurang memadai, saat ini sudah dapat difungsikan, masyarakat semakin nyaman ketika beraktivitas dan hendak menuju ke berbagai desa di Kacamatan tersebut.

Perjuangan H. Andi Muhammad Akbar M. Djuarzah melalui telah terealisasi dan dapat dinikmati seluruh warga di wilayah tiga khsususnya di Kecamatan Sebatik Barat.

Foto Warga Simpang Bahagia
Zainab Warga Sebatik Barat.

Kebahagiaan Warga Jalan Simpang Bahagia.  

Warga sebatik pun mengapresiasi realisasi peningkatan jalan tersebut, Zainab (46) salah satu warga Sebatik Barat mengungkapkan rasa senangnya setelah jalan tersebut diagregat, menurutnya ini salah satu bentuk perhatian anggota DPRD Provinsi Kaltara terhadap aspirasi masyarakat.

“Alhamdulillah kita sebagai warga pastinya merasa senang. Toh itu jalan bermanfaat dan berdampak langsung pada kami, kalua bisa ditingkatkan lagi supaya kita juga ikut maju seiring dengan kemajuan Pembangunan di Kecamatan Sebatik Nununkan,” kata Zainab, saat ditemui Senin (06/05/24) di Kecamatan Sebatik Barat.

Zainab menambahkan, usulan warga tentang pemasangan agregat itu dinilai sangat memudahkan masyarakat beraktifitas sehari-hari, hal ini tentu sangat berdampak pada jalan tani perkebunan dan pertanian warga setempat terutama peningkatan ekonomi masyarakat.

“Jelasnya warga disini rata-rata itu mata pencaharian dengan berkebun, mengelola sawah bergerak di Pertanian ada juga yang rumput laut dan nelayan. Sehingga, memumudahkan dalam pengangkutan hasil panen karena kondisi jalan yang memadai,” ungkapnya.

Foto Utama Jalan Simpang Bahagia 2
Jalan Simpang Bahagia yang sudah diagregat di Kecamatan Sebatik Barat.

Apresiasi Camat Sebatik Barat.

Sementara itu, Camat Sebatik Barat, Syawal mengapresiasi peningkatan badan jalan tersebut, bahwa pembangunan infrastruktur jalan dan sarana prasarana lainnya, sangat bermanfaat di sektor pertanian dan Perkebunan.

Hal ini tentunya tidak berdampak buruk terhadap aktifitas masyarakat justru sangat membantu masyarakat dalam mengolah hasil Perkebunan dan Pertanian, artinya akses jalan itu berdampak langsung bagi warga.

“Positif aja. Sepanjang itu baik sesuai alur, Itu bagus-bagus aja. Kami juga di Kecamatan mengutamakan dampak putaran ekonomi, Jalan Simpang Bahagia itu adalah jalan Tani, akses warga bekerja,” ungkapnya.

Menurut Syawal pihak Kecamatan Sebatik Barat sangat terbuka dalam hal koordinasi ketika ada penyampaian bantuan, baik dari kabupaten, provinsi maupun pemerintah pusat.

“Disesuaikan dengan kebutuhan di wilayah kami agar asas manfaatnya jelas. Sepanjang adanya koordinasi, komunikasi kami siap terbuka dan menyambut baik,” imbuhnya.

Terkait jalur koordinasi dengan pihaknya, Camat Sebatik Barat ini menegaskan, apapun bentuk Sarana dan Prasarana masyarakat, pihaknya terus mengawal dan mengawasi program pemerintah untuk kemajuan wilayah dan masyarakatnya.

Karena menurutnya camat merupakan jabatan yang diamanahkan oleh negara tentunya terdepan dalam mengawal dan memonitoring segala bentuk kebijakan pemerintah, baik daereh, provinsi maupun pemerintah pusat.

“Kami terbuka untuk itu mengawal dan mengawasi segala kebijakan pembangunan, apalagi ketika memang itu untuk kebutuhan masyarakat, termasuk bantuan-bantuan nelayan, kita juga akan dampingi,” tambahnya.#Adv.

Bagikan :