NUNUKAN, marajanews.id – Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Nunukan, Andi Akbar Djuarzah dan Serfianus memiliki pengalaman Poltik dan Birokrasi, perpaduan kedua bidang ini menyatu dalam sistem Pemerintahan.
Disatu sisi mengupas tentang kebijakan yang seharusnya dilakukan pemerintahan disis lain akan mengarah pada mekanisme teknis birokrasi yang berpihak kepada masyarakat.
“Saya yakin karena mereka punya kapasitas, pengalaman bekerja, baik secara politikus maupun birokrat. Ini menjadi modal yang baik bagi Kabupaten yang kemudian saatnya nanti akan dipimpin oleh mereka,” ungkapnya.
Yansen menilai, para calon yang diusung Demokrat ini sudah memiliki segudang pengalaman yang dapat dijadikan acuan untuk membangun wilayah.
Karena itu ia berharap agar amanah dalam bentuk rekomendasi B1.KWK yang diterbitkan oleh partai Demokrat kepada calon dimanfaatkan dan dilaksanakan sebaik baiknya.
Selain itu Ketua DPW Partai Demokrat Kaltara ini menambahkan, bahwa menjelang dan memasuki tahapan Pilkada 2024 diminta kepada calon untuk mempersipakn fisik, mental, tekat menang, membentuk tim, harus berjalan dengan baik.
Karena menurutnya, secara psikologis sebagai calon pemimpin harus siap dan tidak menunggu ketika rakyat telah mengamaahkan .
“ Jangan tunggu jadi Bupati dan wakil Bupati, saya kira itu keliru. Harus menyiapkan diri sebaik-baiknya. Masih ada waktu sekitar 1 bulan untuk bekerja dengan baik untuk mempersipakn diri,” imbuhnya.
Untuk target menang, Yansen menuturkan semua calon berpikir akan menang dan berusaha menang. Akan tetapi hal yang penting adalah bagaimana calon ini membentuk dan memperlihatkan diri sebagai calon pemimpin.
“Karena kita tidak mau hanya sebuah proses tapi ada pilihan oleh rakyat. Kita berharap kawan-kawan yang maju di Kaltara khususnya yang diusung Demokrat harus membuktikan diri sebagai pemimpin yang siap. Kita mau dari tahun ke tahun akan semakin mendewasakan Kaltara,” terangnya.#m01/Adv
