TANJUNG SELOR, marajanews.id – Isu tentang keamanan informasi saat ini mulai digaungakan. Ancaman terhadap keamanan informasi pada era digital masa kini tidak hanya datang dari external tetapi dari internal pemerintahan.
Hal ini disampaikan Sekretaris Dinas Komunikasi, Informatika, Statistik dan Persandian (DKISP) Kalimantan Utara (Kaltara) Hj Siti Asrida pada pembukaan kegiatan Bimingan Teknis (Bimtek) Penilaian Indeks Keamanan Informasi.
“Kegiatan ini merupakan langkah penting dalam upaya kita (pemerintah,red) meningkatkan keamanan informasi di lingkungan pemerintahan daerah,” katanya, Rabu (4/9).
Ia juga mengatakan bimtek ini penting dalam untuk mendukung upaya stakeholder/OPD terkait untuk bersama untuk membangun tata kelola informasi yang lebih aman dan terpercaya di wilayah Kaltara.
Menurutnya, pemahaman yang mendalam tentang penilaian indeks keamanan informasi penting diajarkan agar dapat mengidentifikasi dan mengatasi potensi risiko dengan tepat.
Ia mengharapkan bimtek ini mampu meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di pemerintahan dalam melakukan penilaian yang akurat dan komprehensif terhadap tingkat keamanan informasi di instansi masing-masing.
“Saya berharap kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang untuk menambah pengetahuan, tetapi juga sebagai forum untuk berbagi pengalaman dan memperkuat kerjasama antar Diskominfo Kabupaten dan Kota se-Kalimantan Utara. Sinergi dan kolaborasi yang baik antara kita semua akan menjadi kunci keberhasilan dalam menjaga keamanan informasi di daerah kita,” tutupnya.
Hadir dalam kegiatan ini, sebagai narasumber dari Badan Siber dan Sandi Nasional (BSSN) Dwi Kardono, S.Sos., M.A, Bidang Aptika dan Bidang Persandian DKISP se-Kaltara. (*Adv/dkisp)