TANJUNG SELOR, marajanews.id – Anggota DPRD Nunukan Andi Fajrul Syam dan Muhammad Mansur, belum lama ini menyampaikan aspirasi masyarakat ke Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Kalimantan Utara, Rukhi Syayahdin.
Pertemuan yang berlangsung pada Selasa (1/10) siang di ruang kerja Kepala DKPP Kaltara merupakan agenda penting dalam memperjuangkan nasib para pembudidaya rumput laut di Nunukan.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua dan Sekretaris Fraksi Nasdem ini meminta agar Kepala Dinas dan timnya berkunjung ke Kabupaten Nunukan berdialog langsung dengan para pembudidaya dan nelayan tangkap.
Permintaan ini mencerminkan keinginan untuk membangun komunikasi yang lebih baik antara pemerintah dan masyarakat yang terlibat dalam sektor kelautan.
Ketua Fraksi Nasdem DPRD Nunukan, Andi Fajrul, menekankan pentingnya melibatkan nelayan dalam diskusi mengenai isu-isu kritis, terutama yang berkaitan dengan masalah keamanan dan pengawasan di laut.
“Kami ingin mendengarkan dan mendiskusikan tantangan yang dihadapi para nelayan, serta menemukan solusi yang efektif,” kata Fajrul.
Dari pertemuan tersebut, ia menyampaikan bahwa respon dari Kepala Dinas Provinsi sangat positif. Hal ini memberikan harapan baru bagi masyarakat Nunukan, khususnya para pembudidaya rumput laut yang selama ini menghadapi berbagai kendala.
“Alhamdulillah, direspons baik dan insya Allah Kepala Dinas Provinsi dan jajarannya akan turun berkunjung ke Kabupaten Nunukan,” tambah Andi Fajrul, mengungkapkan rasa syukurnya atas tanggapan yang diberikan oleh pihak Dinas.
Dalam pertemuan tersebut, beberapa poin yang menjadi rencana pembahasan lanjutan juga diidentifikasi. Diantaranya adalah peningkatan pengawasan dan keamanan di perairan Nunukan, serta pengembangan program pelatihan untuk nelayan agar dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam pembudidayaan rumput laut.
Dengan langkah ini, Fraksi Nasdem berharap agar kehadiran Kepala Dinas dan jajarannya dapat memberikan dampak positif dan membantu menyelesaikan berbagai permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat Nunukan, terutama dalam sektor kelautan yang menjadi salah satu sumber utama perekonomian.#Adv.