Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the mission-news domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u8890763/public_html/marajanews.id/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the ujipopup domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u8890763/public_html/marajanews.id/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the blog-time domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u8890763/public_html/marajanews.id/wp-includes/functions.php on line 6114

Notice: Function _load_textdomain_just_in_time was called incorrectly. Translation loading for the wordpress-seo domain was triggered too early. This is usually an indicator for some code in the plugin or theme running too early. Translations should be loaded at the init action or later. Please see Debugging in WordPress for more information. (This message was added in version 6.7.0.) in /home/u8890763/public_html/marajanews.id/wp-includes/functions.php on line 6114
Trend Pandemik Covid 19 Di Nunukan Menuju Level Satu. · marajanews.id
Press "Enter" to skip to content

Trend Pandemik Covid 19 Di Nunukan Menuju Level Satu.

NUNUKAN, marajanews.id – Penanganan Pandemik Covid 19 di Kabupaten Nunukan menunjukkan peningkatan yang signifikan, angka kesembuhan hingga akhir bulan november mencapai 97,69 persen.

Sedangkan presentase pasien yang meninggal 2.20 dan angka penambahan kasus aktif 0.11 persen, sementara angka positif rate hanya 1 persen jauh dari standar yang ditetapkan WHO dengan presentase 5 persen.

Hal ini disampaikan juru bicara Penanganan Covid 19, Aris Suyono, S.KM melalui rapat evaluasi yang digelar Hibryd di Kantor Bupati Nunukan, Rabu (1/12).

Laporan Perkembangan Covid 19 di Kabupaten Nunukan
Laporan Perkembangan Covid 19 di Kabupaten Nunukan, digelar secara virtual.

Ini adalah kabar gembira, jika trend positif terus terjaga, maka selangkah lagi kita bisa mencapai level 1, dengan catatan tidak ada varian baru yang masuk di Kabupaten Nunukan,” kata Aris Optimis.

Selain itu Aris juga menyampaikan, capaian vaksinasi covid 19 di Kabupaten Nunukan, pada minggu ke 48 mencapai angka 64.49 persen untuk dosis pertama dan 49.19 dosis kedua. Angka tersebut merupakan koreksi atas data laporan yang masuk beberapa waktu lalu sebesar 51.85 dosis I dan 34.94 dosis II.

Dihadapan Bupati Nunukan, Aris menyampaikan ada ketidakakuratan data sasaran vaksin yang berlangsung selama ini, seharusnya 147.007 jiwa membengkak hingga 182.886 jiwa, hal ini disebabkan masuknya data usia 12 tahun kebawah menjadi target sasaran vaksin.

” Adanya hasil koreksi data tersebut tentu capaian vaksinasi 70 persen diakhir tahun 2021 ini dapat tercapai,” ungkap Aris.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Kabupaten Nunukan, Hj Asmin Laura Hafid SE, MM, Ph.D mengapresiasi paparan jubir satgas covid 19, capaian ini menunjukkan berbagai upaya yang dilakukan satgas covid 19 dan masyarakat berjalan dengan baik.

Ketua Satgas Covid 19, Hj Asmin Laura Hafid
Ketua Satgas Covid 19, Hj Asmin Laura Hafid, SE, MM, Ph.D, bersama sekretaris Daerah dan Kepala Dinas Kesehatan Nunukan. 

Meski demikian, Laura berharap agar masyarakat tidak cepat puas sehingga lalai melaksanakan Protokol kesehatan terutama menggunakan masker apabila hendak beraktifitas di luar rumah.

” Kita bersyukur atas capaian itu, tapi jangan cepat puas, tetap hati hati dan jaga prokes, selain itu yang belum di vaksin agar cepat ikut vaksinasi,” kata Laura.

Rapat dipimpin Bupati Nunukan selaku ketua Satgas Covid 19 didampingi Wakil Bupati Nunukan, H. Hanafiah, Sekretaris Daerah, Serfianus, S.IP, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Muhammad Amin, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Tololiu, Kabag  Prokopim, Hasan Basri, S.IP serta diikuti secara virtual oleh jajaran Forkopimda, Camat, Lurah dan Kepala Puskesmas di Kabupaten Nunukan.#Fik.

Bagikan :