NUNUKAN, marajanews.id – Pemerintah Daerah Kabupaten Nunukan mengalokasikan anggaran Rp 300 juta untuk program hilirisasi Perkebunan Nanas tahun 2024.
Melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Nunukan, akan direalisasikan di Kecamatan Krayan Kabupaten Nunukan.
Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Nunukan, Muhtar mengatakan, program tersebut akan dilaksanakan pada tahun ini dengan anggaran sebesar Rp 300 juta.
“ Lokusnya adalah di Kecamatan Krayan, kita melihat hasil panen buah nanas di kecamatan krayan melimpah, tetapi harganya murah karena hanya dipasarkan lokal saja dan kemudian pengeloaannya tidak berkelanjutan akibatnya banyak buah membusuk,” kata Muhtar.
Untuk itu pemerintah daerah akan membina kelompok tani agar mengolah buah tersebut menjadi produk yang memilki nilai jual yang tinggi melalui program hilirisasi tersebut, sehingga menciptakan value ekonomi yang bisa berdaya saing tinggi.
Pengolahan nanas rencananya akan dibuat dalam bentuk dua produk yaitu selai dan sirup nanas, yang akan dimentori UPH di Kecamatan Krayan.
“Tempat pengolahan nanas atau UPHnya, dari Badan Perbatasan siap membangun, sedangkan untuk mesin pengolahan nanas akan kami siapkan,” terangnya,
Menurut Muhtar, dua kecamatan di Krayan yang menghasilkan panen buah nanas ada di Kecamatan Krayan Timur dan Krayan Barat, setiap panen bisa capai 10 sampai 20 ton.
“Nanti UPH akan di bangun di Kecamatan Krayan Timur, karena penghasil nanas terbanyak,” imbuhnya.#Adv