“ Kalau perlu tidak boleh libur tuntas kan itu yang sekitar 2500 warga yang belum terdata, ini nanti kita clearkan dan pantau terus,” lanjutnya.
Terkait alat perekaman mobile, pemerintah provinsi kalimantan utara melalui disduk capil menyerahkan hibah peralatan rekam kependudukan, untuk memudahkan pendataan digitalisasi kependudukan. Sehingga ia berharap gar jajaran dinas terkait baik provinsi maupun kabupaten agar pro aktif mendata warga yang belum rekam kependudukan agar nantinya bisa menggunakan haknya pada 9 desember mendatang.
Data Kementerian Dalam Negeri mencatat, sekira 31 ribu warga yang masih membutuhkan pelayanan, jumlah penduduk Kaltara diketahui 663.696 jiwa dan data pelayanan Disdukcapil Kaltara per bulan Agustus tercatat 715.029 jiwa, hal tersebut perlu ditindaklanjuti untuk segera dituntaskan.
” Dari 31 ribu itu, yang berusia 17 tahun keatas agar dapat terlayani. Ini menyangkut hak untuk bisa memilih dan juga kesuksesan pilkada di Kaltara,” jelasnya.
Kegiatan ini merupakan rangkaian dari lawatan Pjs. Gubernur Kalimantan Utara, Dr. Teguh Setyabudi di wilayah perbatasan indonesia ini, ia menyerahkan secara simbolis kartu keluarga, KTP elektronik, kartu identitas anak, dan akta kelahiran kepada perwakilan masing-masing kabupaten/kota, melalui rapat koordinasi tersebut.#Mal
Pages: 1 2