NUNUKAN – Anggota MPR/DPD RI, Dapil Kalimantan Utara, Asni Hafid Mengatakan, Pancasila sebagai Ideologi Negara bagian dari Empat Pilar Kebangsaan perlu dipahami setiap warga Negara Republik Indonesia, karena mengandung nilai nilai luhur kebangsaan yang dapat dijadikan pedoman hidup berbangsa dan bernegara.
Selain itu, UUD 45, NKRI, Bhineka Tunggal Ika juga menjadi bagian dari nilai nilai kebangsaan yang memiliki makna dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila sebagai dasar dan ideologi negara, UUD 1945 sebagai konstitusi negara. NKRI sebagai bentuk negara yang bersifat final dan bhinneka tunggal ika sebagai sistem sosial bangsa Indonesia, memiliki tingkat, kedudukan fungsi dan konteks yang berbeda, namun menjadi satu kesatuan yang dapat memperkuat dan mempererat Integritas bangsa.
” MPR / DPD RI berpendapat pemahaman yang baik tentang nilai nilai empat pilar kebangsaan dianggap mampu menjadi perisai dari berbagai permasalahan dalam kehidupan berbangsa dan bernegara dan menyakini bahwa negara berjalan kondusif jika masyarakat memahami nilai nilai luhur kebangsaan,” kata Asni Hafid melalui sosialisasi IV empat pilar kebangsaan yang digelar, Jumat (21/5) di Lt. III Emerald room Hotel Nunukan.
Kegiatan ini menjadi agenda rutin DPD/MPR RI yang pada tahun ini digelar sekali dalam sebulan, ini dilakukan agar nilai nilai kebangsaan dapat di pahami dan diimplementasikan masyarakat.
Karena itu ia berharap kepada peserta, selain memiliki buku empat pilar kebangsaan yang disediakan panitia, juga serius mengikuti materi sosialisasi nilai nilai pilar kebangsaan tersebut,
” Untuk itulah melalui kegiatan ini saya mengajak seluruh masyarakat agar memahami nilai nilai kebangsaan sehingga nantinya diinternalisasikan dilingkungan masing masing, sebab sosialisasi ini mengajarkan kita akan pentingnya toleransi, mengedepankan rasa kemanusiaan dan saling tolong menolong antara satu dengan lainnya,” kata Senator DPD RI dapil Kalimantan Utara ini.
Hadir dalam kegiatan ini, Ketua DPRD Nunukan, Hj Leppa, Anggota DPRD Provinsi, Tamara Moriska SH, Narasumber 4 Pilar Kebangsaan, Hj Fajar Arsidana, S.Pdi, MM dan Lurah Nunukan Utara Wahyudin.
Dikesempatan yang sama, Lurah Nunukan Utara Wahyudin mengatakan, empat pilar kebangsaan sangat penting diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari karena tantangan yang dihadapi saat ini bukan lagi satu arah, namun sudah berbagai arah, baik penggunaan media sosial, wawasan kebangsaan, nasionalisme dan toleransi bermasyarakat.
“ Karena itu pahami dan implementasikan empat pilar kebangsaan agar kita dapat mewujudkan persatuan dan kesatuan menuju kemakmuran dan kesejahteraan dalam hidup berbangsa dan bernegara,” kata Lurah Nunukan Utara.
Pandemik Covid 19 juga menjadi tantangan bangsa dan Negara saat ini, karena itu warga Negara sangat berperan mematuhi aturan yang dianjurkan pemerintah terkait dengan standar protokol kesehatan covid 19.
Kondisi saat ini diakui sangat memprihatikan akibat pandemik covid 19 yang mempengaruhi lini sektor kehidupan terutama ekonomi masyarakat, Pemerintah akan terus berupaya menyelesaikan persoalan yang tengah dihadapi saat ini, terutama dibidang ekonomi yang tentunya sangat berpengaruh terhadap kehidupan sosial.
” Tugas kita adalah membantu pemerintah dengan cara bersikap positif dan tak mudah lengah ditengah pandemik, aktifitas tetap dibarengi dengan disiplin protokol kesehatan,” ajaknya.#fik.