Guna meningkatkan daya tahan tubuh, lanjutnya, warga binaan Lapas Nunukan meminta kepada seluruh personil menggelar olah raga bersama dan memberikan asupan makanan bergizi serta vitamin kepada WBP Lapas Nunukan.
Dalam penerimaan tahanan baru, Lapas Nunukan menerapkan skrining kesehatan ketat dan hanya menerima tahanan dengan status A3 dan inkrach dengan disertai surat Rapid Antigen Negatif dan dilakukan isolasi selama 14 hari terhadap tahan baru.
Untuk mempermuda pelayanan persidangan serta kunjungan, Ka Lapas Nunukan menginstruksikan jajaran untuk melakukan kegiatan secara Daring/Online yang bekerja sama dengan pihak kejaksaan.
Penerapan Protokol Kesehatan Covid-19 dengan 5M tersebut sebagai upaya mencegah penyebaran virus corona (Covid-19) serta mengurangi resiko penularan yang dapat terjadi baik antara pegawai maupun warga binaan pemasarakatan (WBP) serta masyarakat di lingkungan Lembaga Pemasyarakatan kelas IIB Nunukan.
“ Jangan pernah berhenti dalam menerapkan protokol kesehatan Covid-19, harus terus semangat dalam melawan masa pandemi saat ini, kita akan terus melaksanakan pencegahan-pencegahan guna deteksi dini penyebaran Covid-19. Untuk menjadi perhatian kita bersama dalam bertugas selalu menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan sebelum/setelah melakukan kegiatan setiap hari”. tutup Taufiq.#fik
Pages: 1 2
