Press "Enter" to skip to content

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung Bantu Tenaga Guru Di Perbatasan.

Pengalaman membaur bersama anak didik kerap mengharukan mengingat kehidupan mereka yang terpencil dengan fasilitas serba terbatas.

” Mereka tidak menyangka ada tentara bisa mengajar karena tahunya tugas tentara itu hanya berperang, pembinaan teritorial Di samping tugas kemiliteran, mereka melakukan pembinaan teritorial terhadap masyarakat setempat, di antaranya melalui bidang pendidikan dan pengajaran.” Kata Letda Inf Dedik Iswahyudi.

Pembinaan teritorial dianggap sebagai tugas utama yang sejajar dengan tugas pertempuran.

Terpisah, Dansatgas Pamtas Darat RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung, Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han mengatakan hampir seluruh pos melaksanakan tugas mengajar di sekolah, kecuali yang terlalu jauh dari perkampungan.

Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung“TNI memang memiliki program mengajar (guru bantu) untuk daerah perbatasan,” ungkap Letkol Inf Deny Ahdiani Amir, M.Han.

Ia berharap dengan adanya Satgas Pamtas Darat RI-MLY Yonif 621/Mtg dapat memajukan Pendidikan di wilayah perbatasan Indonesia Malaysia Kabupaten Nunukan.***

Sumber : Humas Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 621/Manuntung.

Bagikan :

Pages: 1 2