TANJUNG SELOR, marajanews.id-Keseriusan pemerintah meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di dunia perairan dan kelautan terbukti saat kembali menggelar diklat pemberdayaan masyarakat, program Basic Safety Training Kapal Layar Motor (BST KLM) dan Surat Keterangan Kecakapan (SKK) 60 ml Angkatan X.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) Andi Nasuha, ST.,M.M mengatakan dalam sambutannya, bahwa diklat yang sudah 2 kali di gelar di ibu kota provins ini tepat dilakukan mengingat Kaltara yang merupakan daerah berkembang saat ini dalam masa hadirnya industri-industri besar.
“Kita persiapkan SDM kita di Tanjung Selor maupun sekitarnya, agar kompetensi saudara-saudara kita di sini bisa bersaing dengan orang-orang luar (luar daerah,red) sehingga dapat bekerja dengan baik,” katanya, Selasa (14/5).
Ia berpesan kepada peserta diklat untuk sungguh-sungguh mengikuti setiap materi yang dibagikan. Menurutnya, kesempatan seperti ini tidak selalu ada. Bisa jadi dilakukan di daerah lain sehingga jika peserta atau masyarakat yang ingin mengikuti pelatihan perlu merogoh kocek yang dalam.
“Manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya.Belum tentu di tahun yang akan dating ada diklat yang seperti ini lagi. Mungkin ada, di Kaltim atau Kalsel. Tapi itu akan membutuhkan biaya yang sangat besar bagi kita semua,” terangnya.
Ia juga berharap, dengan kehadiran narasumber yang ahli dibidangnya agar pembekalan kepada setiap peserta dapat tercukupi dan peserta dapat menggunakan keterampilan atau kemampuan yang ada untuk berlayar, baik kapal konvensional maupun kapal komersial.
Selanjutnya, ditempat yang sama, mewakili Direktur Politknik Barombong, Muhammad Saleh selaku Pejabat Fungsional Dosen, mengatakan ada target sasaran yang ingin dicapai dari pelatihan ini. Targetnya adalah meningkatkan keselamatan, keamanan dan pelayanan transportasi laut atau perairan.
“Kegiatan ini sangat relevan apabila dikaitan dengan potensi pelayaran di Kaltara khususnya di Tanjung Selor. Pemerintah menghadirkan pelatihan dan Pendidikan. Pelatihan ini gratis, dengan tujuan meningkatkan keterampilan, kulitas, dan kompetensi,” pungkasnya.
Untuk diketahui kegiatan yang diinisiasi Politeknik Pelayaran Barombong dengan Pemerintah Provinsi Kaltara ini dilaksanakan dari tanggal 14-19 Mei 2024.
Kegiatan ini dihadiri 100 peserta dari berbagai kalangan yang berkecimpung di dunia transportasi kelautan/ perairan.
Dalam 5 bulan terakhir, diklat ini telah diselenggarakan 2 kali di Tanjung Selor dan di Koata Tarakan. Pada bulan Mei ini kembali di laksanakan diklat ke-3 di Tanjung Selor. (*Adv/dkisp)