NUNUKAN, marajanews.id – Sekretaris Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Suriansyah, resmi membuka Temu Seni Tari Se-Kalimantan Utara 2024 di GOR Dwikora, Kabupaten Nunukan, Sabtu (16/11/24).
Kegiatan ini mengusung tema “Merangkai Seni Budaya dalam Keragaman untuk Memperkokoh Persatuan dan Kesatuan”.
Dalam sambutannya, Suriansyah menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas penyelenggaraan kegiatan tersebut.
Ia menekankan pentingnya pelestarian budaya lokal, sejalan dengan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2017 tentang Pemajuan Kebudayaan. Menurutnya, kebudayaan mencakup cipta, rasa, karsa, dan karya masyarakat, yang perlu dikembangkan untuk memperkaya dan melestarikan warisan budaya.
“Kita, sebagai generasi modern, memiliki tanggung jawab untuk melestarikan budaya lokal, termasuk seni tari, yang merupakan warisan luhur Kalimantan Utara. Kegiatan ini menjadi langkah nyata dalam menjaga identitas budaya kita,” ungkapnya menyampaikan sambutan Gubernur Kaltara.
Menurutnya, tema kegiatan sebagai simbol seni dan budaya yang dapat mempersatukan masyarakat dalam keberagaman, dan meningkatkan minat seni, menanamkan rasa cinta budaya, serta melestarikan kekayaan seni lokal di Kalimantan Utara.
“Kegiatan ini harus mampu melahirkan generasi muda yang kreatif dan inovatif di bidang seni dan budaya. Selain itu, ini juga menjadi ajang pendidikan karakter, di mana para peserta dapat saling bertukar pengalaman,” ujarnya.
Kegiatan Temu Seni Tari 2024 ini diikuti oleh 111 peserta Kabupaten/Kota di Kalimantan Utara, tidak hanya berkompetisi, namun diberikan ruang untuk mengembangkan inovasi dan kreativitas.
“Yang utama adalah semangat untuk terus berkembang dan menghasilkan karya terbaik yang membanggakan Kaltara,” tambah.
Ia juga menekankan bahwa ajang ini menjadi peluang besar bagi peserta untuk belajar dan berkarya. “Jadikan kegiatan ini sebagai momen untuk memperkaya diri, baik dalam berkesenian maupun dalam mempererat hubungan sosial,” tutupnya.
Acara ini diharapkan mampu menjadi sarana pelestarian budaya sekaligus pengembangan potensi seni di Kalimantan Utara dan kegiatan dibuka ditandai dengan pemukulan gong.#Adv/m02
