TANJUNG SELOR, marajanews.id – Di Penghujung Tahun 2024, Senator DPD / MPR RI Larasati Moriska, menggelar kunjungan kerja ke Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara). Kunjungan ini dalam rangka memantau implementasi berbagai perundang-undangan di Kaltara.
Kali ini, Anggota DPD / RI Dapil Kaltara ini folkus pada tiga peraturan perundang undangan, yakni Implementasi Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP), penerapan Undang-Undang Pengembangan dan Penguatan Sektor Keuangan (UU P2SK), serta pengelolaan keuangan negara sesuai Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003.
Monitoring pelaksanaan Konstitusi ini bertujuan untuk memastikan kebijakan pemerintah berjalan efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat di Kalimantan Utara.
Dikonfirmasi Larasati Moriska menjelaskan bahwa transparansi dalam pengelolaan PNBP penting bagi pembangunan daerah.
Menurutnya PNBP merupakan sumber pendapatan negara yang strategis, sehingga pengelolaannya harus akuntabel dan berorientasi pada efisiensi.
Selain itu, penerapan UU P2SK juga menjadi perhatian utama. Menurut Larasati, penguatan sektor keuangan di daerah merupakan langkah krusial untuk menciptakan stabilitas ekonomi yang inklusif di lima Kabupaten Kota di Kaltara.
Ia memberikan catatan strategis terkait implementasi peraturan perundang undangan tersebut, sehingga perlu sinergi antara pemerintah pusat dan daerah untuk memastikan stabilitas ekonomi, terutama di wilayah perbatasan.
Dalam hal tata kelola keuangan negara, Anggota DPD / MPR RI yang belum lama ini telah di wisuda di jurusan Bisnis dan Ekonomi di Universitas Prasmulya Tanggerang ini memonitoring implementasi Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003.
Menurutnya perencanaan dan pengelolaan anggaran yang transparan merupakan hal yang utama dalam pengelolaan keuangan negara.
“ Karena jika tata kelola keuangan dilakukan secara efektif dan efisien sangat menentukan keberhasilan pembangunan di tingkat daerah,” jelasnya.
Selama kunjungan, Larasati juga berkesempatan berdialog dengan komunitas lokal di Kaltara. Salah satu pertemuannya adalah dengan Pemuda Pecinta Alam Sebatik (PPAS), yang aktif dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Larasati mengapresiasi kontribusi PPAS dan menyampaikan bahwa upaya menjaga lingkungan harus menjadi bagian integral dari pembangunan berkelanjutan.
Ia menyebutkan bahwa perlindungan lingkungan, khususnya di wilayah yang memiliki keanekaragaman hayati tinggi seperti Kaltara, memerlukan keterlibatan semua pihak.
“Semangat peduli lingkungan yang ditunjukkan oleh PPAS patut menjadi contoh bagi masyarakat lainnya,” tambahnya.
Senator muda dari kalangan Gen Z yang belum lama ini mengikuti proses wisuda Sarjana (S1) di pertengahan desember lalu itu juga mendengarkan aspirasi masyarakat terkait tantangan yang mereka hadapi, termasuk akses infrastruktur dan layanan dasar.
Sebagai bentuk kontribusi terhadap organisasi peduli lingkungan ini, Larasati Moriska memberikan bantuan agar organisasi ini terus bergerak mengajak seluruh lapisan masyarakat akan peduli terhadap lingkungan.
Demikian juga dengan sejumlah aspirasi dari masyarakat, Larasati Moriska berkomitmen menyampaikan aspirasi tersebut ke pemerintah pusat agar kebijakan yang diambil lebih relevan dengan kebutuhan daerah.
Kunjungan kerja kali ini mencerminkan peran aktif Larasati Moriska sebagai senator dalam menjalankan tugas pengawasan, legislasi, dan representasi daerah.
Ia berharap kunjungannya mampu memperkuat hubungan antara pemerintah pusat dan daerah serta meningkatkan kualitas implementasi perundang-undangan.
Menurutnya, keberhasilan implementasi perundang-undangan tidak hanya bergantung pada regulasi, tetapi juga pada partisipasi aktif masyarakat dan komitmen semua pihak dalam menjalankan aturan dengan baik.#Adv