Press "Enter" to skip to content

Bersama GOW, Asni Hafid Sosialisasikan 4 Pilar Kebangsaan.

NUNUKAN –  Pemahaman 4 pilar kebangsaan kembali disosialisasikan di Kabupaten Nunukan. Kali ini senator DPD / MPR RI, Asni Hafid, mengundang Gabungan Organisasi Wanita (GOW), Rabu (10/3) di Emerald Ball Room Laura Hotel Nunukan.

Asni Hafid
Senator DPD / MPR RI, Asni Hafid menyampaikan sambutan sekaligus membuka kegiatan sosialisasi II 4 pilar kebangsaan.

Menurutnya, kegiatan ini sekaligus memperingati internasional women Day’s atau hari perempuan Internasional yang di rayakan tanggal 8 Maret setiap tahunnya.

Asni mengatakan Perempuan Indonesia tumbuh menjadi sebuah gerakan yang harus tampil diberbagai bidang baik dilingkungan Sosial, Ekonomi, Budaya dan Politik di Indonesia.

Asni Hafid
Peserta Sosialisasi II 4 Pilar Kebangsaan dari Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Nunukan.

” Perempuan harus berperan di segala sektor pembangunan, karna itu perlu membekali diri dengan ilmu pengetahuan dan memahami 4 pilar kebangsaaan Indonesia,” kata Asni.

Dalam sambutannya anggota komite IV DPD RI ini menjelaskan 4 pilar kebangsaan memberikan pembelajaran lebih dalam mengenai Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhineka Tunggal Ika.

Karena itu, ia menekankan peran perempuan wajib mengimplementasikan pilar kebangsaan tersebut untuk meningkatkan kesadaran tentang berkehidupan berbangsa dan bernegara sekaligus dapat memperkokoh tiang dalam keluarga.

” Sebagai seorang ibu dalam keluarga, kita membawa pesan dan memberi contoh yang baik bagi anak anak dan keluarga dalam kehidupan sehari hari agar generasi selanjutnya kelak menjadi pemimpin untuk bangsa ini, dibalik genarasi hebat, lahir dari seorang ibu yang hebat,” lanjutnya.

Dalam perwujudan empat pilar kebangsaan diperlukan kerjasama dan saling memotivasi satu dengan yang lainnya agar kemampuan kaum perempuan lebih maksimal dan mendapatkan posisi terdepan bagi bangsa dan negara republik indonesia.

” Bangsa Indonesia akan kuat dan besar bukan oleh bangsa lain tetapi oleh bangsa Indonesia itu sendiri, begitu juga sebaliknya bangsa Indonesia akan hancur dan lemah bukan oleh bangsa lain tetapi oleh bangsa Indonesia sendiri, karena itu sebagai anak bangsa kita wajib memahami Pancasila, UUD 1945, sebagai kekuatan NKRI dan Bhineka Tunggal Ika adalah wujud keberagaman sebagai pemersatu bangsa,” kata Asni Hafid membuka acara Sosialisasi II Empat Pilar Kebangsaan.

Bagikan :

Pages: 1 2