NUNUKAN, marajanews.id – Sosialisasi Empat Pilar MPR RI kembali di gelar di Kalimantam Utara oleh Senator Komite IV DPD/ MPR RI, Asni Hafid.
Kegiatan ini berlangsung di restoran Diamon Nunukan dihadiri masyarakat Kabupaten Nunukan. Pada, Jumat (30/06/23).
Dalam sosialisasi tersebut, Anggota DPD / MPR RI dapil Kalimantan Utara, Asni Hafid dalam sambutannya mengatakan, melalui kegiatan ini masyarakat di minta agar senantiasa memperkuat persatuan dan kesatuan di wilayah Perbatasan.
” Kita tengah berada di Tahun Politik, Pemilu Serentak 2024 semakin dekat, jangan sampai hanya karena Politik Persatuan dan Kesatuan kita sebagai bangsa Indonesia terpecah,” kata Asni.
Senator Dapil Kaltara ini, menegaskan, implementasi Pilar Kebangsaan menjadi sesuatu yang mutlak dalam memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
Sosialisasi Empat Pilar MPR RI ini, menjelaskan tentang Pancasila, UUD 1945, NKRI, dan Bhineka Tunggal Ika yang tentunya menjadi pedoman hidup dalam kehidupan berbangsa dan Negara.
” Empat hal yang menjadikan kita atau menjadikan Indonesia sebagai rumah besar, bernaung, berteduh dan bertumbuh. Keempat hal tersebut yakni satunya ideologi, satunya semboyan, satu negara dan satu konstitusi yaitu Pancasila, Bhinneka Tunggal Ika, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan UUD,” tambanya.
Selain menjadi sarana menguatkan rasa kebangsaan, Empat Pilar MPR RI juga menjadi momentum pengingat kita untuk selalu mewaspadai setiap upaya yang memecahbelah, mengadudomba, membuat bangsa bersikap intoleran dalam keberagaman.
Disampaikannya bahwa, Indonesia sebagai negara kesatuan terbentuk dari unsur satu kesatuan yang tidak terpisahkan.
Indonesia merupakan negara yang beragam mulai dari Suku, agama, etnis, budaya termasuk negara yang majemuk.
“Sebagai negara yang beragam, tentu Indonesia rentan dengan perpecahan. Persatuan dan kesatuan menjadi kunci bangsa Indonesia untuk menjaga keberagaman,” ungkapnya.
Karena itu, Asni Hafid mengajak masyarakat Nunukan, untuk berpegang teguh pada empat pilar kebangsaan dan menjadikan nilai nilai kebangsaan itu sebagai pedoman bermasyarakat dan bernegara.
” Tidak lama lagi kita menghadapi kontestasi penuh kompetisi di pemilu 2024, empat pilar sebagai perekat kesatuan bangsa menjadi sangan penting, kita harus saling mengingatkan dalam hal ini,” lanjutnya.
Dalam kegiatan ini juga dirangkai dengan pemotongan hewan kurban, karena kegiatan tersebut masih dalam suasana hari Raya Idul Adha 1444 H, sehingga dalam kesempatan ini, masyarakat ikut memeriahkan hari raya dan mendapatkan daging kurban.
Selain itu, Panitia juga memberikan bingkisan berupa buku materi sosialisasi empat Pilar MPR RI, buku ini nantinya dapat menjadi referensi sekaligus menjadi bahan sosialisasi masyarakat di lingkungan masing masing, baik dalam rumah tangga maupun di lingkungan sosialnya.
Untuk itu Asni Hafid berharap agar Empat Pilar MPR RI ini dapat menjadi pedoman dalam bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Agar hari ini dan masa yang akan datang bangsa dan Negara Indonesia tidak mudah terpecah dan terus memelihara persatuan dan kesatuan NKRI termasuk di wilayah perbatasan Indonesia Malaysia ini. #m01
